Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

Penyampaian,Penyusunan,Perubahan RPMJD 2018-2023 Harus Sesuai Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati

Mar 4, 2021, 20:59 WIB Last Updated 2021-03-04T14:24:57Z

 

GlobalSatu.com, Mitra -  Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara ( Mitra) dibawah Pimpinan James Sumendap SH dan Drs. Joke Jesaja Legi gelar Forum Lintas Perangkat Daerah Perubahan Renstra Perangkat Daerah 2018-2023 Dalam rangka Penyusunan Perubahan RPJMD 2018-2023.

Kegiatan forum ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Minahasa Tenggara Drs. Jocke Legi di gedung Sport Hall Pemkab Mitra (03/03/2021)

Wabup Joke Legi Bersama Peserta Kegiatan Forum Lintas Perangkat Daerah Perubahan Renstra

Dalam sambutan Wabup Joke Legi menyampaikan Penyusunan Perubahan RPJMD Kabupaten Minahasa Tenggara 2018-2023 harus sesuai visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Tenggara periode 2018-2023, untuk terwujudnya Minahasa Tenggara Yang Berdaulat, Berdikari dan Berkepribadian dan menjabarkan 5 Misi Pemerintah yaitu" Sukses Pendidikan, Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Sukses Perekonomian, Sukses Pembangunan, Sukses Lingkungan Hidup, dan Sukses Pemerintahan,"

Menurut Wakil Bupati Minahasa Tenggara, Jocke Legi adanya Perubahan substansi yaitu harmonisasi dengan  penetapan  Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2020 – 2024, yang harus menyelaraskan dengan arah kebijakan nasional dan fokus pembangunan nasional; perubahan struktur kerangka pendanaan pembangunan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; Perubahan Nomenklatur Program dan Kegiatan sesuai dengan Permendagri Nomor 90 Tahun 2019 tentang Klasifiksai, Kodefikasi, dan Nomenklatur.

" Perencanaan Pembangunan Daerah dan Keuangan Daerah; dan Perubahan secara umum yaitu Pandemi Covid-19 yang menyebabkan dilakukannya refocusing anggaran untuk memenuhi kebutuhan penanganan Covid-19 meliputi Kesehatan, Jaring Pengaman Sosial, Penanganan Dampak ekonomi dan Operasional Gugus Tugas, menyebakan pemerintah Kabuapten Minahasa Tenggara mengabil kebijakan untuk melakukan perubahan RPJMD 2018-2023 yang salah satu tahapan yang harus dilaksanakan adalah pelaksanaan Forum Lintas Perankat Darah," Kata Wabup Legi.

Lebih lanjut kata Legi, Forum Lintas Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Perubahan Renstra Perangkat Daerah adalah forum para pemangku kepentingan pelayanan Perangkat Daerah untuk membahas rancangan Renstra Perangkat Daerah untuk mendapatkan masukan bagi penajaman dan penyempurnaan substansi rancangan Perubahan Renstra Perangkat Daerah.


Ditekankannya, bahwa Forum Lintas Perangkat Daerah dalam penyusunan Renstra Perangkat Daerah merupakan forum penting guna membantu memastikan bahwa isu strategis pelayanan, tujuan dan sasaran, kebijakan, program dan kegiatan yang akan dimuat dalam dokumen Perubahan Renstra Perangkat Daerah mampu merespon kebutuhan dan aspirasi para pemangku kepentingan pelayanan Perangkat Daerah tersebut.

Wakil Bupati Mitra
Joke Jesaja Legi

" Forum ini menjadi semacam uji publik atas rancangan kebijakan pelayanan Perangkat Daerah dalam menangani dinamika kebutuhan dan aspirasi pelayanan para pemangku kepentingan Perangkat Daerah tersebut untuk 5 (lima) tahun mendatang,"Lanjut Wabup.


" Forum ini juga menjadi media komunikasi antara Perangkat Daerah dengan para pemangku kepentingannya untuk menyepakati apa yang dapat dilakukan dan apa yang belum dapat dilakukan Perangkat Daerah melalui Perubahan Renstra Renstra Perangkat Daerah tahun rencana," paparnya.

Ketua DPRD Kabupaten Mitra
Marty Oley

Dalam penyusunan Perubahan Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2018-2023, Legi mengatakan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh Perangkat Daerah agar dapat menjabarkan visi dan misi Kabupaten Minahasa Tenggara, antara lain dengan cara menyusun sasaran perangkat daerah, program prioritas beserta indikatornya, kinerja yang terukur serta data yang relevan.

Sementara itu dalam laporannya Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA), Dr. Grace Oroh M.Pd, mengatakan forum perangkat daerah yang menggodok perubahaN Renstra ini sangat penting sebagai upaya sinkronisasi berbagai program pembangunan daerah ke depan.

" Perangkat Daerah yang secara langsung mendukung Visi Misi Bupati Minahasa Tenggara menyampaikan paparan mengenai materi Rancangan Perubahan Renstra Perangkat Daerah masing-masing, dan dibahas dalam rapat kelompok yang dibagi menjadi 6 (enam) kelompok bidang, Kelompok Kesehatan dan Sosial; Kelompok Pendidikan, kebudayaan, Pariwisata dan Olahraga; Kelompo Pemerintahan dan Otonomi Daerah; kelompok Perekonomian; Kelompok Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup; dan Kelompok Infrastruktur dan Kewilayahan. Kesepakatan yang dihasilkan oleh forum Lintas Perangkat Daerah ini menjadi acuan bagi tim penyusun Perubahan Renstra Perangkat Daerah dalam penyempurnaan materi rancangan perubahan Renstra Perangkat Daerah," Jelas Oroh.

Kegiatan Forum Lintas  Perangkat Daerah (PD) ini diikuti sekitar 100  orang peserta secara langsung dan 400 orang melaui zoom meeting yang terdiri dari :

Pimpinan Dan anggota DPRD Kabupaten Minahasa Tenggara

Forkopimda Kabupaten Minahasa Tenggara

Sekretaris Daeraah, Inspektur dan Seluruh Kepala Perangkat Daerah beserta Kabid maupun Kasubbid.

Camat beserta delegasi kecamatan.

Instansi Vertikal

Organisasi Kemasyarakatan (ORMAS)

Tokoh-Tokoh agama dan tokoh masyarakat,

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Generasi Muda

Unsur Perempuan dan Pengusaha

Unsur Perkumpulan dan Asosiasi

Unsus Forum Anak Daerah

Unsur Media Masa

Iklan