Kepada sejumlah wartawan, Ketua WKI Wilayah Manado Tenggara ini menegaskan siap dipilih memimpin organisasi WKI Sinode GMIM.
"Jika Tuhan berkenan saya siap. Semua sudah bekerja dan berdoa. Sudah berusaha tinggal serahkan ke Tuhan, " kata Fenny kepada sejumlah wartawan, Rabu (02/02). Ia mengaku sudah menyiapkan berbagai program andalan untuk memajukan WKI GMIM nantinya.
"Selain program yang ada dan sedang dilaksanakan pengurus sebelumnya, seperti masalah kekerasan terhadap perempuan dan anak.Kewajiban kita sebagai ibu ibu untuk menanggulangi masalah itu. Saya juga memiliki program yang tak kalah pentingnya demi kemajuan W/KI Sinode, bahkan terhadap seluruh ibu-ibu di Sulut. Semua aspirasi dan program nantinya akan di bawah pada rapat sidang sinode nanti, ”kata Fenny.
Ia pun berharap masyarkat dan warga GMIM turut berdoa mensukseskan rapat sidang sinode dan pemilihan Komisi BIPRA Sinode yang direncanakan siap digelar awal Maret 2021 di wilayah Winawerot Minahasa Utara.
Nama Firs Lady Minahasa itu memang masuk dominasi kuat memimpin WKI GMIM. Ia dianggap figur senior dan berpengalaman dalam pelayanan
WKI.
Empat periode terpilih sebagai Ketua WKI Bukit Moria Rike, perna tiga kali terpilih Ketua WKI Wilayah Manado Tenggara.
Selain jabatan ditingkat BIPRA. Ia juga beberapa kali menjadi Ketua panitia perayaan. Seperti Ketua Pantai HUT Ke-79 dan 84 WKI Sinode GMIM, Ketua Umum Selebrasi Paskah Pemuda, Ketua Pantai Penjabaran Program WKI Sinode Rayon Minahasa dan Ketua Panitia Indah Syukur Natal dan Tahun Baru 2022 Kerukunan Keluarga Pendeta dan Guru Agama (KKPGA) GMIM Rayon Minahasa.(Ody)