Didampingi Kepala Puskesmas dr. Rommy Ingkiriwang, serta Forkopimka baik anggota Polsek dan anggota Koramil Kakas, kegiatan vaksinasi ini program 90 persen bulan febuari ini, digelar di Desa Talikuran Kecamatan Kakas, Kamis (10/02).
Dari pantauan media ini, edukasi yang baik oleh Oleh tim vaksinasi sangat berdampak positif bagi warga yang dulunya engan untuk menerima suntikan vaksin.
Kepala Puskesmas Kakas dr. Rommy Ingkiriwang mengatakan, penyebab masih ada warga yang tidak mau divaksin dikarenakan termakan isu yang tidak benar akan dampak buruk pasca selesai menjalani suntikan vaksin.
" Memang warga yang tidak mau di vaksin yang kami jumpai ternyata karena termakan isu yang tidak benar, jangan-jangan akan terjadi sesuatu pada dirinya setelah di vaksin. Begitupun dengan warga yang memiliki penyakit bawaan yang sebenarnya mereka bisa saja untuk divaksin. Padahal saat perdana vaksinasi ini di launching, sasaran adalah mereka yang lanjut usia dan mereka yang memiliki Komorbid (Penyakit penyerta). Jadi bukan berarti mereka itu tidak bisa divaksin, malahan dari pengalaman yang ditemui ada beberapa warga yang memiliki penyakit bawaan setelah disuntik merasa lebih baik. Jadi masyarakat jangan takut, kan sebelum di vaksin terlebih dahulu dilakukang skrining," tutur Ingkiriwang.
Ingkiriwan pun melanjutkan, tim vansinasi di Kecamatan Kakas selalu siap sedia melayani warga, baik yang ditempatkan di Puskesmas maupun mereka yang bertugas dilapangan.
" Kita siapkan 20 Nakes dikhususkan dalam vaksinasi ini, ada yang bertugas menunggu di Puskesmas, serta ada pula tim yang langsung mengunjungi warga di satu lokasi bahkanpun secara door to door," terang Ingkiriwang.
Sementara Camat Kakas Feky Rombot mengatakan, sesuai intruksi Bupati Minahasa Royke Octavian Roring, dimana capaian vaksinasi dosis satu harus 90 persen untuk bulan febuari, Pemerintah Kecamatan sampai Desa langsung menindak lanjutinya. Salasatu cara dengan menyisir warga yang belum divaksin kesetiap rumah mereka.
" Kami menindaklanjuti apa yang menjadi program pemerintah Kabupaten Minahasa saat rapat dengan pak Bupati dan ditindak lanjuti dengan rapat di kecamatan bersama Forkopimka dan seluruh Hukum tua, saat ini berada di Desa Talikuran dan langsung door to door untuk mencapai apa yang diharapkan tuntas 90 persen, bulan febuari, " ucap Rombot.
Saat mengunjungi warga yang belum divaksin di setiap rumah, lanjut Camat, pada dasarnya warga tersebut menyambut baik tujuan vakainasi ini.
" Ternyata warga yang belum divaksin saat kita kunjungi beri penjelasan akhirnya bersedia menjalani vaksinasi dan dari hasil yang kita peroleh hari ini, kita akan lanjutkan di desa - desa lain, baik yang capaiannya sudah 90 persen terlebih yang masih 70 an persen," pungkasnya.
Hukum tua Desa Talikuran Menix Sumilat, dimana Desa yang dipimpinnya menjadi sasaran program 90 persen vaksinasi di bulan febuari terlihat sangat antusias. Dirinya bersama perangkat desa sebelum dilangsungkan vaksinator menyambangi warga dari rumah ke rumah, para perangkat desa ini terlebih dahulu menjemput warga yang terdata sebagai sasaran vaksinasi, dan langkah itu direspon positif oleh warga di desa Talikuran.
" Sebelumnya diumumkan lewat pengeras suara bahwa saat ini akan digelar penyuntikan vaksin. Usai diumumkan, mereka kami jemput dan Puji Tuhan warga merespon dengan baik," terang Kumtua.
Untuk capaian vaksinasi tahap satu di desa Talikuran mencapai 95 persen dari sasaran 363 jiwa. (Ody)