Globalsatu.com,MINUT - Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda bersama Forkopimda dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melakukan inspeksi mendadak (Sidak) untuk memantau ketersediaan bahan pokok dan memastikan tidak ada lonjakan kenaikan harga yang tinggi menjelang Idulfitri 1 Syawal 1444 H, di Pasar Tradisional Airmadidi, Kamis (30/03/2023).
Pemkab Minut juga bersama-sama dengan Bulog melakukan Operasi Pasar Murah di Lapak Pemkab Minut berupa Beras SPHP dari Bulog dan Minyakita sesuai Harga Eceran Tertinggi (Het) sekaligus pemasangan Flayer Het Minyakita oleh Bupati Joune Ganda.
"Ada beberapa komoditas berpotensi mengalami kenaikan harga yang bisa memicu kenaikan inflasi, namun sudah tidak sesignifikan seperti sebelumnya, seperti cabe yang harga sebelumnya mencapai 110 ribu rupiah, saat ini berkisar antara 45-50 ribu rupiah," kata Bupati Joune Ganda.
Bupati Joune Ganda mengatakan, Pemkab Minut dan seluruh stakeholder terkait akan terus memantau ketersediaan bahan pokok dan menjaga agar tidak terjadi permainan kenaikan harga yang dapat mempengaruhi ekonomi masyarakat dan memicu kenaikan inflasi.
"Pemerintah akan terus melakukan upaya pengendalian inflasi tahun 2023 melalui Strategi 4K yaitu, Ketersediaan bahan pangan, Keterjangkauan harga, Kelancaran Distribusi dan Komunikasi Efektif," terang Bupati Joune Ganda.
Turut hadir mendampingi Bupati, Ketua DPRD Minut Denny Lolong, Kapolres Minut AKBP Bambang Yudi Wibowo, Danramil Airmadidi Letda Adri Malinti, Kapolsek Airmadidi Iptu Yusi Kristiani, Asisten II Allan Mingkid, Kadis Perdagangan Maximelian Tapada, Kadis Tenaga kerja Edwin Ombuh, Kadis Pertanian Wangke Karundeng, Direktur PD Klabat Masye Dondokambey, Camat Airmadidi Rocky Tangkulung dan Lurah se-Kecamatan Airmadidi. (Ekin)
