Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

Demi Turunkan Tingkat Penyebaran Covid19, Pemerintah Kota Tomohon Siap Tunjang Program Vaksinasi

Jan 11, 2021, 21:33 WIB Last Updated 2021-01-11T14:33:24Z

 

GlobalSatu.com, Tomohon - Pemerintah Kota Tomohon melalui Walikota Tomohon Jimmy F Eman menyatakan bahwa Kota Tomohon telah siap menerima Program Vaksinasi Covid-19.


Menurut Walikota, Pemerintah Kota Tomohon sangat menunjang program Vaksinasi Covid-19 guna menurunkan tingkat penyebaran covid-19 di Kota Tomohon.


"Kita tentunya sudah siap melaksanakan vaksinasi, tinggal bagaimana proses distribusi dari Dinas Kesehatan Provinsi" Kata Eman pada (08/01) saat diwawancarai di Gedung DPRD Kota Tomohon.


Eman mengharapkan, dengan adanya vaksinasi Kota Tomohon yang zona merah bisa cepat berlalu.


"Saya kira dengan adanya Vaksin ini kita percaya bisa menurunkan derajat penyebaran covid 19 di Kota Tomohon"


Untuk mendukung program pemerintah dalam meyakinkan masyarakat akan program vaksinasi ke masyarakat, Eman menyebutkan bahwa seluruh Pejabat Kota Tomohon akan siap mengikuti seluruh proses dan mekanisme vaksinasi yang diterapkan Pemerintah Pusat.


Sementara, dilain waktu, saat di konfirmasi kepastian informasi yang beredar mengenai penyaluran vaksin pada tanggal 16 Januari, kepada Kepala Dinas Kesehatan Kota Tomohon Deesdje Liuw, senada dengan Wali Kota Jimmy F Eman, juga mengatakan bahwa masih menunggu arahan dari Provinsi. 


Tanggal 16 Januari belum pasti, karena belum ada arahan dari Provinsi,” ujar Kadis Kesehatan Deesdje Liuw. Senin, (11/1) 2020.


Liuw mengatakan bahwa penyaluran vaksinasi akan terlebih dahulu diberikan kepada seluruh petugas yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, lalu kepada Pelayanan Publik, dan terakhir kepada masyarakat.


“Jadi proses vaksinasi akan dilakukan tiga tahap, yakni tahap satu terlebih dahulu seluruh petugas yang bersentuhan langsung dengan masyarakat (RSUD, Dinkes, dan PKM) selama bulan Januari sampai Maret, kemudian petugas pelayanan publik, dan terakhir masyarakat,” jelas Liuw.


Sebelum dilakukan vaksin kata Liuw, pihaknya terlebih dulu akan melakukan sosialisasi dan screening (penyaringan) pada masyarakat guna memberikan pemahaman dan penyaringan calon penerima vaksin.

( Judy)

Iklan