Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

Gelar Vaksinasi Tahap Dua, Schouten : Masyarakat Tak Perlu Takut, Vaksin Pemerintah Aman Dan Halal

Judy
Mar 10, 2021, 15:43 WIB Last Updated 2021-03-10T15:52:20Z
Kegiatan vaksinasi dilingkungam Pemkab (*foto :globalsatu.com /jdy)
Globalsatu.com, MINSEL - Demi menunjang program Pemerintah Pusat dalam upaya penanggulangan pencegahan penyebaran Virus Covid-19, Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan (Pemkab Minsel) melalui Dinas Kesehatan Minsel terus mengupayakan kegiatan Vaksinasi terhadap masyarakat terutama di kalangan Pelayan Publik.

Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Minsel dr. Erwin Schouten mengungkapkan Kegiatan Pemberian vaksinasi saat ini sudah memasuki tahap kedua yang disasarkan kepada Pelayan Publik dan masyarakat yang diprioritaskan, diantaranya ASN,TNI, POLRI, Pelaku usaha, Pelaku Parawisata & Lansia.

"Khusus hari ini pemberian vaksinasi dilakukan untuk para ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten, yang sudah dan akan dilakukan secara bertahap dari bulan maret hingga bulan mei untuk Vaksinasi tahap kedua ini." Ungkap Kadis dr. Erwin Schouten kepada wartawan saat kegiatan Vaksinasi di Aula Waleta Kantor Bupati Minsel, Rabu (10/03/2021).

Kadiskes menjelaskan bahwa jumlah kuota sementara untuk penerima vaksin yang masuk pada program tahap kedua ini berjumlah 500 Kuota, dengan jumlah Vaksin yang sudah didistribusikan sebanyak 1000 buah Vaksin, itu dibagi dua dari setiap penerima vaksin, atau perkuota, dengan jenis vaksin Sinovac.

"Untuk sementara baru ada 500 Kuota yang masuk secara bertahap, jadi vaksin yang masuk ada 1000, stiap orang pakai 2, berarti ada 500 kuota." Jelas dr. Schouten. 

Kadis menambahkan untuk pemberian vaksinasi khusus TNI/Polri dilakukan lewat Instansinya.

Lewat program vaksinasi ini Pemerintah Kabupaten melalui Dinas Kesehatan Minsel, dr.Erwin Schouten
Selaku Kadiskes yang juga sebagai juru bicara satgas covid-19 Kabupaten Minsel itu berharap dan yakin bisa mampu menanggulangi penyebaran covid19 di lingkungan minsel.

"Harapannya dengan adanya vaksinasi ini bisa menghentikan penyebaran covid-19 di Minsel. Masyarakat jangan takut, percaya vaksin yang disediakan pemerintah itu aman dan halal." Pungkas Schouten (jdy)

Iklan