Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

Sekda JR Hadiri Musyawarah Adat MKM Pakasaan Tombulu

Apr 23, 2021, 17:44 WIB Last Updated 2021-04-23T11:45:40Z

Globalsatu.com,Walikota Tomohon Caroll J.A Senduk, SH,melalui Sekretaris Daerah Jemmy Ringkuangan, PA, M.Si menghadiri kegiatan Musyawarah Adat Majelis Kebudayaan Minahasa Pakasaan Tombulu di Kota Tomohon yang di laksanakan di Lantai III Mall Pelayanan Publik, Jumat 23/4/21.


Sambutan Walikota melalui Sekretaris Daerah mengatakan, atas nama pemerintah kota tomohon mengucapkan selamat melaksanakan Musyawarah Adat Majelis Kebudayaan Minahasa (MKM) Pakasaan Tombulu Kota Tomohon tahun 2021. Dengan harapan semoga musyawarah adat ini bisa terus melanjutkan kiprahnya sebagai lembaga pemersatu masyarakat melalui pelestarian adat istiadat minahasa di kota tomohon. Sekaligus merangkul semua organisasi adat yang ada di Kota Tomohon. Demi kemajuan dan pemberdayaan adat istiadat dan budaya yang telah mengakar dalam masyarakat.


Kita semua memahami sekarang, bahwa kita sedang berada dalam kehidupan di dunia modernisasi yang telah mengakibatkan pergeseran adat dan budaya, akibat kemajuan teknologi komunikasi serta pengaruh dari luar daerah. Hal ini membutuhkan kepedulian bersama untuk tetap melestarikan adat dan budaya kita.


Semestinya, hal ini tidak harus terjadi kalau kita semua mau peduli dan perhatian terhadap adat dan budaya. Oleh karena itu, saya sangat menaruh harapan besar terhadap majelis adat kota tomohon, untuk terus melakukan berbagai upaya serta mampu menanamkan rasa kecintaan terhadap adat dan budaya kepada generasi muda dan kepada seluruh lapisan masyarakat. 


Ditambahkannya, pelaksanaan musyawarah ini tentu merupakan bentuk ekspresi dari kehendak masyarakat tomohon untuk berhimpun, bermusyawarah tentang keberadaan adat dan kebudayaan minahasa. 


Hal ini didasari fakta bahwa masyarakat tomohon menyadari arti pentingnya lembaga tempat bermusyawarah mengenai adat dan budaya yang harus dijaga dan dipelihara kelestariannya. Upaya melestarikan adat dan budaya kita bukan hanya tanggung jawab segelintir pengurus saja, melainkan tanggung jawab kita bersama.


Untuk melestarikan adat budaya di kota tomohon, akan diwacanakan para pejabat di pemerintah kota tomohon akan memakai baju adat yang nantinya akan dijadwalkan harinya dalam melaksanakan tugas kedinasan namun hal ini akan dikoordinasikan dengan Walikota dan Wakil Walikota Tomohon.


Hadir dalam kegiatan ini, Tua – tua adat Minahasa Walian Tua Pdt. Coor Wowor, S.Th, Walian Tua Pdt. Robert Pandeiroth, S.Th, Tua Um Banua Ir. Darius A.J Senduk, Walian Tua MKM Drs. Wempie Frederik, Pimpinan 7 Walak, Tonaas-Tonaas Ormas Adat, Komunitas Kawasaran, Komunitas Seni Budaya, Asisten I Toar Pandeiroth, MM, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Tomohon DR. Juliana D. Karwur, M.Kes, M.Si serta jajaran Pemkot Tomohon.(Stenly)

Iklan