Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

KAPOLRES MINAHASA AKBP S. SOPHIAN, S.I.K., M.H. GELAR "DOBRAK" MAHASISWA UNIMA: SOSIALISASIKAN PROGRAM MINAHASA "ASIK"

Aug 31, 2024, 11:25 WIB Last Updated 2024-08-31T04:25:17Z

Globalsatu.com,MINAHASA-Minahasa, 31 Agustus 2024 — Kapolres Minahasa AKBP S. SOPHIAN, S.I.K., M.H. melaksanakan kegiatan "DOBRAK" (Duduk Ngobrol Bareng Anak) mahasiswa Universitas Negeri Manado (UNIMA). Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi serta mempererat hubungan antara Polres Minahasa dengan para anak mahasiswa. Dalam kegiatan yang berlangsung sederhana dan bersahaja disebuah tongkrongan Warung Makan mahasiswa, Kapolres juga memberikan pemahaman mengenai Program Minahasa "ASIK" yang diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para pemuda dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.


Program Minahasa "ASIK" yang disampaikan oleh Kapolres terdiri dari beberapa poin penting. Pertama, mengenai penyalahgunaan minuman beralkohol yang sering kali menjadi pemicu berbagai tindakan kriminal dan gangguan ketertiban umum. Kapolres mengajak para mahasiswa untuk menjauhi kebiasaan ini dan turut serta dalam menjaga keamanan lingkungan. Kedua, kebiasaan membawa senjata tajam atau badik yang dapat menimbulkan risiko konflik dan membahayakan keselamatan bersama.


Selanjutnya, AKBP S. SOPHIAN menyoroti pentingnya menyelesaikan masalah tanpa kekerasan dan menghindari "bakalae" atau perkelahian antar kelompok. "Kekerasan bukanlah solusi. Mari kita utamakan dialog dan pendekatan damai dalam menyelesaikan perbedaan," ujar Kapolres kepada para mahasiswa. Keempat, ia juga mengingatkan bahaya dari menyebarkan ujaran kebencian dan berita hoax di media sosial, yang sering disebut sebagai "carlota". Menurut Kapolres, hal ini tidak hanya merusak reputasi individu tetapi juga memecah belah persatuan masyarakat.


Selain itu, Kapolres menekankan pentingnya kesadaran dalam berlalu lintas, khususnya terkait penggunaan knalpot brong yang tidak sesuai standar. Ia mengimbau para mahasiswa untuk menjadi contoh teladan dengan mematuhi peraturan lalu lintas dan menghindari penggunaan knalpot yang mengganggu kenyamanan masyarakat. Dalam kesempatan ini, Kapolres juga mengenalkan program "I Love Minahasa" dengan semboyan "Mari Jo Sayang Torang Pe Keluarga Supaya Nyanda Jadi Korban atau Jadi Pelaku Kejahatan," yang menekankan pentingnya menjaga keluarga agar tidak terlibat dalam tindak kejahatan, baik sebagai korban maupun pelaku.


Para mahasiswa UNIMA yang hadir dalam kegiatan "DOBRAK" ini memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif Kapolres Minahasa. Mereka menyatakan kesiapannya untuk mendukung program-program yang telah disampaikan dan berkomitmen untuk menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. "Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan pembinaan yang diberikan oleh Kapolres. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk lebih peduli terhadap keamanan dan ketertiban," ujar salah satu mahasiswa yang hadir.


Dengan adanya kegiatan seperti ini, Kapolres Minahasa AKBP S. SOPHIAN, S.I.K., M.H. berharap dapat terus membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat, khususnya generasi muda, dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Minahasa.

Iklan